Keajaiban di Desa Wisata Kebangsaan - Air Berkah Tiga Sumur

Sumber gambar : google local guides - Rudi Haryanto

Desa Wisata kebangsaan adalah salah satu desa yang berada di Kabupaten Situbondo, adalah desa Wonorejo desa wisata yang di Loncing pada bulan Mei pada tahun 2015 oleh pemerintah kabupaten situbondo, desa wonorejo di loncing sebagai desa wisata kebangsaan karena keanekaragaman Agama yang oleh masyarakatnya, serta keguyupan dan kerukunan masyarakatnya mereka rukun walaupun dengan latar belakang Agama yang berbeda.

Sumber gambar : google local guides - Generasi Mahardika

Disamping sebagai desa wisata, desa wonorejo memiliki sebuah keajaiban dimana tidak semua orang mengetahui tentang keajaiban tersebut, saya menyebutnya sebagai *Air Berkah Tiga Sumur* karena berdasar pada asal mula di temukannya sumber Air tersebut, dan menyebutnya sebagai keajaiban berdasar pada letak dan lokasi Air tersebut berada.

Sumber gambar : google.com/images/sumber_mata_air

Letak Air Berkah tiga sumur tersebut terletak sekitar 10 M dari bibir pantai, anehnya walaupun sumber Air tiga sumur tersebut yang berjarak 10 meter dari bibir pantai rasanya tawar, sedangkan ada beberapa sumber Air yang berada di sekitar pesisir pantai pandean rasanya payau.

Take Photo by : @awan_kai

Letak lokasi Air berkah tiga sumur tersebut terletak di Pantai Wisata Perrengan yang keberadaannya sekarang menjadi sumber mata Air seluruh masyarakat desa wonorejo untuk mengkonsumsinya setiap hari, bahkan masyarakat dari kabupaten sebelah pun yaitu masyarakat daerah kabupaten banyuwangi datang untuk mengambil Air tiga sumur tersebut untuk di konsumsi sebgai kebutuhan sehari hari mereka.

Konon asal mula ditemukannya sumber mata Air tersebut berawal dari salah seorang warga nelayan pendatang beliau bernama H. Ali, bermaksud mengebor untuk mendapatkan Air guna memenuhi kebutuhannya sehari.

Akhirnya H. Ali mencari tukang Bor Air meminta untuk mengebor di daerah translok, gagal tidak bisa, akhirnya pindah lagi ketempat yang dianggapnya ada mata airnya gagal lagi hingga putus asa akhirnya beliau, Karena sudah putus asa akhirnya meminta kepada tukang bor Air untuk menghentikan pengeboran Air tersebut menyuruh pulang tukang bor tersebut.

Pada saat tukang bor Air sudah berkemas untuk pulang H. Ali yang sudah putus asa karena dianggapnya sudah gagal mengebor Air selama dua kali akhirnya terlelap dalam tidur capeknya nah dalam kelelapan tidurnya tersebutlah beliau kedatangan sesosok kakek berbaju mendatanginya menunjukkan lokasi untuk dibor yang Ada mata airnya lokasi tersebut berada tepat di parit / selokan pembuangan Air limbah pindangan seketika itu pula H. Ali kaget terbangun dari kelelapan tidurnya.

Sumber gambar : Google Local Guides Noer Bilqis07

Kemudian bergegas mencari tukang bor Air yang sudah disuruh pulang ternyata tukang bor yang disuruh pulang tadi masih berjarak sekitar 100 Meter dari rumahnya beliau memanggilnya untuk kembali melakukan pengeboran Air sesuai petunjuk dari kakek yang mendatanginya dalam mimpi.

Pada saat beliau menunjukkan lokasi pengeboran tersebut tukang bor mengejeknya "yang bener saja pak haji ini kan selokan masak kita disuruh ngebor di selokan" kata tukang bor tersebut, beliaupun menjawab "kamu mau nggak ?...."

Dengan keadaan terpaksapun mereka menuruti apa yang menjadi perintah beliau.

Merekapun menuruti apa yang menjadi perintah H. Ali. 

Pengeboranpun dimulai selang beberapa saat hanya dengan tiga pipa paralon tiba tiba sumber Airnya keluar dengan sangat deras dan Air yang pertama kali keluar berwarna kuning dan rasanya manis semua orang berada di lokasi terheran heran mengetahui hal tersebut akhirnya kejadian tersebut disampaikanlah ke H. Ali namun Air yang berwarna kuning dan rasanya manis tersebut habis berganti tawar dan Air sumber tersebut keluar dengan sendirinya tanpa harus memakai dap / sannyo untuk mengeluarkannya. Nah latar belakang inilah yang menjadi asal mula nama *Air Berkah Tiga Sumur* sumber Air yang menjadi sumber penghidupan hampir seluruh masyarakat desa wonorejo.

H. Ali selaku pengebor Air Berkah Tiga sumur tersebut juga menyampaikan bahwa suatu ketika ada tamu datang menemuinya dengan membawa " "20 Jurigen" tempat Air menemuinya beliau dengan kaget menanyakan maksud dan tujuan tamu tersebut yang datang kepada beliau.

Tamu tersebut menyampaikan maksud dan tujuan kedatangannya dengan membawa 20 tempat Air yaitu jurigen berasal dari luar jawa bermaksud membeli Air bor untuk obat orang tuanya yang sedang sakit.

Seketika itu H. Ali tertegun gak percaya dengan apa yang dikatakan oleh tamu yang tidak beliau kenal dengan ingin membeli Air bor yang katanya mau mau digunakan untuk pengobatan orang tuanya sedang sakit.

Kemudian tamu tersebut menceritakannya bahwa mereka bermimpi bahwa obat orang tuanya yang sakit berada di pulau jawa yaitu sumber mata Air yang berada di pinggir pantai di pesisir timur pulau jawa.

Setelah mendengar tentang niat tamu tersebut mau membeli air untuk pengobatan orang tuanya H. Ali mempersilahkan tamunya mengambil air sumber tersebut secara Gratis tanpa mengambil uang sepeserpun dari tamunya.

Selang beberapa waktu semenjak tamu tersebut pulang beliau dikabari oleh tamu yang meminta air untuk pengobatan orang tuanya yang sedang sakit, Alhamdulillah orang tuanya sudah sehat kembali seperti semula.

Cerita ini di ceritakan langsung oleh pemilik Air Berkah Tiga Sumur yang kini menjadi amal jariyah beliau untuk masyarakat desa wonorejo.

Wallahua'lam bishshowab.